Metode pendidikan modern meninggalkan pelatihan tradisional dengan sistem manajemen pembelajaran (LMS). Banyak lembaga pendidikan besar sedang mengeksplorasi teknik baru dalam eLearning, pelatihan berbantuan komputer, m-learning, gamification, dan pembelajaran berbasis kompetensi. Mereka juga mengikuti kiat penerapan LMS para ahli untuk melibatkan dan mengasah keterampilan pelajar dan peserta pelatihan online. Mereka memilih dan mengatur lingkungan belajar terbaik berdasarkan kebutuhan lembaga dan pelatihan. Mereka mengikuti strategi profesional untuk membantu pelajar, pelajar tidak terampil, magang, dan pelajar dewasa lainnya. Berikut adalah tips menerapkan sistem manajemen pembelajaran
1. kumpulkan tim implementasi yang kuat
Proses peralihan ke LMS harus bertahap, teratur dan disederhanakan. Alokasikan jumlah sumber daya, waktu dan anggaran yang tepat untuk operasi kritis. Memastikan partisipasi aktif dari setiap departemen untuk mencapai hasil yang sukses.
2. Tetapkan tujuan dan harapan pembelajaran
Penerapan LMS hemat biaya dan mudah diakses serta mudah dikelola. Tetapi Anda tidak dapat sepenuhnya memanfaatkan potensinya tanpa menetapkan ekspektasi. Buat daftar target pembelajaran yang layak dan harapan pengguna atau manajerial. Pastikan bahwa tujuan ini memenuhi tujuan lembaga yang terdefinisi dengan baik.
3. Kelola rencana migrasi data yang andal
Volume tinggi dari modul pelatihan yang ada membatasi migrasi data. Buat keputusan tegas untuk menghapus data atau mengarsipkan beberapa materi di tempat lain. Konfirmasikan kebijakan penyimpanan informasi setelah berkonsultasi dengan pakar TI dan hukum perusahaan. Catatan kinerja, sertifikasi pembelajaran dan catatan pembelajaran sebelumnya sangat penting untuk disimpan.
4. Pastikan pengujian yang teliti dan lengkap
Pengujian memvalidasi keberhasilan proses implementasi terintegrasi. Tetapkan manajer yang kompeten yang mengandalkan praktik pengujian yang baik. Merancang dan melaksanakan jadwal tes terikat waktu dengan tugas kerja yang tepat. Jangan lupa untuk melaporkan prosedur dan masalah pengujian.
5. Jelajahi peluang baru untuk meningkatkan
Bahkan kiat implementasi LMS terbaik pun bisa sia-sia tanpa dukungan teknis. Berkomunikasi secara teratur dengan penyedia layanan untuk pemeliharaan dan pemecahan masalah. Pastikan Anda mempelajari lebih lanjut tentang pembaruan, patch keamanan, dan fitur baru.