Return to site

Cara Pengajar Mengatasi Perbedaan Pembelajaran di Sekolah dengan LMS

· Pembelajaran Siswa

Peralihan dari pembelajaran konvensional di sekolah ke pembelajaran daring melalui LMS (Learning Management System) dapat menjadi tantangan tersendiri bagi pengajar. Namun, dengan sikap yang tepat dan strategi yang efektif, pengajar dapat mengatasi perbedaan ini dan memastikan siswa tetap mendapatkan pengalaman belajar yang optimal. Berikut adalah beberapa langkah dan sikap yang dapat diambil oleh pengajar untuk menghadapi perbedaan pembelajaran di sekolah dengan LMS.

1. Fleksibel dan Adaptif

Sikap fleksibel dan adaptif sangat penting dalam menghadapi perubahan. Pengajar harus siap untuk mengubah metode dan strategi pengajaran sesuai dengan kebutuhan pembelajaran daring. Jangan takut untuk mencoba pendekatan baru dan menyesuaikan rencana pelajaran sesuai dengan situasi.

2. Terbuka terhadap Teknologi

Teknologi adalah alat utama dalam pembelajaran daring. Pengajar harus terbuka untuk belajar dan menguasai berbagai alat teknologi yang tersedia di LMS. Mengikuti pelatihan, workshop, dan menggunakan sumber daya online dapat membantu dalam menguasai teknologi yang diperlukan.

3. Komunikasi yang Efektif

Komunikasi adalah kunci dalam pembelajaran daring. Pastikan Anda berkomunikasi secara teratur dan jelas dengan siswa. Gunakan fitur chat, forum diskusi, dan email yang tersedia di LMS untuk tetap terhubung dengan siswa. Jadwalkan sesi tanya jawab atau jam konsultasi secara online untuk membantu siswa yang membutuhkan bantuan tambahan.

4. Menyusun Materi yang Interaktif

Materi pembelajaran yang interaktif dapat meningkatkan keterlibatan dan motivasi siswa. Gunakan berbagai format seperti video, kuis, dan diskusi interaktif. LMS sering kali memiliki alat untuk membuat konten multimedia yang menarik. Jangan ragu untuk memanfaatkan fitur-fitur ini untuk membuat pembelajaran lebih menarik dan dinamis.

5. Pemberian Umpan Balik yang Konstruktif

Memberikan umpan balik secara teratur dan konstruktif sangat penting dalam pembelajaran daring. Pastikan Anda memberikan umpan balik yang jelas dan membantu siswa memahami area yang perlu diperbaiki. Gunakan fitur penilaian dan komentar di LMS untuk memberikan umpan balik secara efektif.

6. Membangun Keterlibatan dan Konektivitas

Meskipun pembelajaran berlangsung secara daring, penting untuk membangun keterlibatan dan konektivitas antar siswa. Fasilitasi diskusi kelompok, proyek kolaboratif, dan kegiatan yang mendorong interaksi sosial. Ini membantu siswa merasa lebih terhubung dan mendukung satu sama lain.

7. Mengelola Waktu dengan Baik

Pengelolaan waktu yang baik sangat penting dalam pembelajaran daring. Buat jadwal yang terstruktur dan pastikan semua tugas, ujian, dan kegiatan pembelajaran lainnya terorganisir dengan baik. Gunakan fitur kalender dan pengingat di LMS untuk membantu mengatur waktu dan menjaga semuanya tetap teratur.