Alat kolaborasi dan konferensi video untuk kelas online/school from home sangat penting dalam membantu guru untuk berbagi dan membantu mengembangkan keterampilan. Kurangnya bimbingan tatap muka tidak perlu menjadi hambatan untuk belajar. Tetapi melakukan ini secara efektif adalah sebuah tantangan. Berikut adalah cara terbaik untuk melakukannya guna memastikan siswa tetap terlibat dan mampu menghasilkan karya terbaik mereka.
1. Tetapkan agenda dan tujuan untuk kelas
Penting untuk memiliki tujuan pembelajaran yang jelas bagi siswa melalui panggilan video, seperti halnya di dalam kelas. Ini dapat dibagikan sebelumnya melalui email atau diletakkan dalam beberapa menit pertama panggilan. Ini akan membantu siswa untuk terlibat dan mempersiapkan diri untuk kelas.
2. Tetapkan tugas yang harus dilakukan sebelum konferensi video kelas
Cara yang pasti untuk menggerakkan diskusi, tugas yang ditetapkan melalui email atau obrolan grup sebelum kelas virtual adalah pengajar mulai melakukan riset materi untuk menjadikan sesuatu yang dapat didiskusikan dan materi yang setidaknya sudah dipahami oleh pelajar dengan baik tentang apa yang diharapkan dari sesi mendatang. Ini dapat berupa proyek penelitian dimana anggota kelas dapat berkolaborasi atau tugas PR yang harus mereka kerjakan.
3. Gunakan panggilan satu per satu bagi siswa untuk bekerja sama
Mengajar kelas melalui obrolan grup bukan berarti tidak ada ruang untuk kelompok atau pekerjaan satu lawan satu. Sebelum memulai panggilan, cari tahu siswa mana yang dapat bekerja dengan satu sama lain. Sisihkan waktu selama pelajaran untuk mengakhiri panggilan yang lebih luas dan membuat siswa mengerjakan dan menyelesaikan masalah secara berpasangan atau kelompok kecil. Kemudian berikan ruang untuk setiap kelompok atau pasangan untuk mempresentasikan pekerjaan mereka kepada rekan-rekan mereka, seperti yang mereka lakukan di ruang kelas.
4. Gunakan dokumen kolaboratif untuk membantu siswa bekerja sama
Berikan dokumen Bersama/shared document yang dapat dikerjakan semua orang pada saat yang sama berarti lebih mudah bagi siswa untuk berkolaborasi dalam laporan atau pemikiran. Ini semudah mengundang mereka melalui email untuk mengedit dokumen, dengan bonus tambahan untuk dapat memeriksa riwayatnya untuk melihat siapa yang berkontribusi. Yang terbaik dari semuanya, dokumen Bersama/shared document juga memungkinkan untuk memberikan komentar, pengajar juga dapat menandai dan membuat anotasi tugas dengan cara yang lebih mudah untuk guru.