Beberapa bulan terakhir tepatnya lebih dari 1 tahun, telah terlihat peningkatan jumlah sekolah dan universitas di seluruh dunia yang mengumumkan bahwa mereka pindah ke pembelajaran online. Ratusan ribu guru sibuk bekerja untuk memindahkan pelajaran tatap muka menjadi pembelajaran secara online. Merancang pembelajaran online membutuhkan waktu dan usaha yang signifikan. Tentunya Anda membutuhkan formula yang lebih sederhana agar dapat menerapkan pendidikan online ini lebih mudah. Berikut adalah tips cepat untuk membuat pembelajaran online lebih baik, yang dapat Anda lakukan.
1. Pelajar melalui video ofline
Jika siswa tidak sehat atau kesulitan dengan akses internet, mereka akan melewatkan sekolah yang dilakukan secara langsung/live streaming. Rekaman video offline sebagai gantinya dan kirimkan ke siswa Anda sehingga mereka dapat menonton di waktu mereka sendiri.
2. Tunjukkan wajah Anda kepada pelajar melalui video learning/live stream
Penelitian menunjukkan bahwa video yang menunjukkan wajah instruktur lebih efektif daripada tayangan slide sederhana yang dinarasikan. Selingi slide Anda dengan video yang menunjukkan wajah Anda. Ini akan membantu pelajar untuk tetap dekat dengan Anda meskipun secara virtual.
3. Buat video pendek
Video yang berdurasi lebih dari 15 menit dapat menyebabkan masalah pengunduhan yang lambat dan gangguan pelajar. Jika Anda ingin mengatakan lebih banyak, rekam dua atau tiga video pendek yang kemudian Anda jadikan dalam satu bab secara berurutan.
4. Uji slide materi yang akan disampaikan
Pastikan Anda menguji slide di smartphone sebelum merekam kuliah Anda sehingga semua teks dapat dibaca di layar kecil. Ukuran font, warna, desain template, dan rasio layar harus diperiksa ulang. Banyak siswa mungkin menggunakan smartphone untuk mengakses pembelajaran online karena keterbatasan perangkat yang ia miliki.
5. Gunakan sumber daya yang ada
Tidak realistis untuk mengharapkan bahwa Anda sendiri akan menghasilkan video berkualitas tinggi selama satu semester. Anda dapat menggunakan sumber daya yang telah dikembangkan sebelumnya yang tersedia secara online dan menyediakan tautan yang dapat diklik kepada siswa.
6. Pastikan akses yang terbuka
Menggunakan sumber daya terbuka membantu mencegah masalah akses bagi siswa. Jika salah satu sumber daya yang Anda sarankan tidak dapat diakses, Anda akan menerima kotak masuk yang penuh dengan email siswa dan akhirnya membuang semua waktu Anda untuk memecahkan masalah. Menghabiskan beberapa menit ekstra dengan hati-hati mencari materi akses yang sepenuhnya terbuka akan menghemat sakit kepala Anda nanti.
7. Berikan instruksi khusus
Ketika Anda menyarankan media online yang berjalan lebih dari 15 menit, siswa akan menunda menonton. Sebaliknya, sarankan bagian yang tepat yang mereka butuhkan (misalnya 13:35 hingga 16:28) karena ini bahkan dapat membuat siswa lebih penasaran. Saat Anda menyediakan lebih dari dua sumber daya, beri label sesuai urutan yang Anda inginkan agar siswa mendekatinya. Penomoran sederhana, berdasarkan tingkat kesulitan atau pentingnya setiap item sumber daya, dapat sangat membantu siswa Anda.